Senin, 17 September 2012

Pengujian dan Pemeriksaan Hasil Pengelasan

PENGUJIAN DAN PEMERIKSAAN HASIL PENGELASAN

Gambar : Pengukuran Hasil Pengelasan dengan Welding Gauge


Tujuan dilakukannya pengujian adalah untuk menentukan kualitas produk-produk atau spesimen-spesimen tertentu, sedangkan tujuan pemeriksaan adalah untuk menentukan apakah hasil pengujian itu relatif dapat diterima menurut standar-standar kualitas tertentu atau tidak dengan kata lain tujuan pengujian dan pemeriksaan adalah untuk menjamin kualitas dan memberikan kepercayaan terhadap konstruksi yang dilas. Untuk program pengendalian prosedur pengelasan, pengujian dan pemeriksaan dapat diklasifikasikan menjadi tiga kelompok sesuai dengan pengujian dan pemeriksaan dilakukan yaitu sebelum, selama atau setelah pengelasan.
Jenis Cacat Las antara lain :
1. Saptter : yaitu percikan las.
2. Surface Porosity : yaitu lubang-lubang kecil gelembung gas (seperti busa).
3. Surface concavity : yatu jalur permukaan las yang cekung. 
4. Pin Hole : yaitu lubang jarum, kecil tapi dalam.
5. Surface cold lap : yaitu jalur las yang berlebih kesamping atau melewati batas pinggir las dan tampak menonjol.
6. Surface undercut : yaitu cacat terkikis bahagian pinggir pengelasan.
7. Surface underfill : yaitu jalur las yang tidak terisi (kurang isi) biasanya disamping pengelasan kurang isi.
8. Surface crack : yaitu retak pada jalur las.
9. excessive reinforcement ; yaitu jalur las yang berlebih (menonjol) atau terlalu tinggi.
10. Start stop : yaitu cacat laas pada daerah sambungan elekroda, bisa menonjol atau cekung.
11. Wide bead : yaitu jalur las yang terlalu melebar.
12. High low : yaitu tinggi rendah benda atau benda yang disambung tidak lurus (tidak simetris)
Dan masih banyak jenis cacat lain yang terjadi pada pengelasan.

Berikut ini beberapa foto saat pengujian dan pengukuran hasil pengelasan :





Posted by : Sandiri,ST
Instruktur Teknik Pengelasan SMK Negeri 2 Banda Aceh


Sabtu, 02 Juni 2012

Uji Sertifikasi Guru Teknik Pengelasan

UJI SERTIFIKASI GURU TEKNIK PENGELASAN
(Sebuah ulasan dan pengalaman saat mengikuti Uji Sertifikasi Guru Teknik Pengelasan di UNP Padang Sumatera Barat).

Uji Sertifikasi Keahlian Kejuruan Bagi Guru SMK, sebagai upaya peningkatan kualitas pendidik yang professional, guru harus memiliki keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu dengan harapan agar kompetensi keprofesiannya tetap sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya atau olah raga.

SURAT PEMANGGILAN DAN KONFIRMASI
Surat pemanggilan Uji Sertifikasi di lakukan oleh Direktur Pembina PTK Dikmen (Bapak Surya Dharma, MPA, Ph.D), Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Menengah, Komplek Perkantoran Kemdiknas Gedung D Lt.12, Jln.Jendral Sudirman Pintu I Senayan Jakarta Pusat 10270, Telp.(021)57974112, 57974106, Fax.57974106, 57974113.






TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN UJI SERTIFIKASI
Tempat Pelaksanaan Uji Sertifikasi yaitu di Premier Basko Hotel, Jln.Prof.Dr.Hamka No.2A Padang 25132, Sumatera Barat, dan Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat, yang berlangsung dari hari Jum'at sampe Senin, Tanggal 08 sampai 11 Juni 2012.
Lokasi Premier Basko Hotel, tempat Uji Sertifikasi dapat di lihat melalui link dibawah ini...!



PERJALANAN MENUJU LOKASI UJI SERTIFIKASI (BANDA ACEH - PADANG)
Sesuai dengan arahan dalam surat pemanggilan, bahwa peserta dalam satu pulau menggunakan transportasi darat, padahal ada peraturan perjalanan dinas lebih dari 12 jam menggunakan pesawat udara, jarak Banda Aceh - Padang adalah sekitar 40 jam perjalanan Bus. Karena surat perintah harus perjalanan jalur darat (Bus), maka kami peserta Uji Sertifikasi terpaksa mengikutinya. Keberangkatan dimulai dari Terminal Bus Penumpang Kota Banda Aceh, di Jln.Muhammad Hasan - Batoh, dengan Bus Kurnia menuju Kota Medan, dan selanjutnya menuju Kota Padang - Sumatera Barat. Perjalanan dimulai hari rabu malam kamis tanggal 06 Juni 2012 sekitar pukul 20.00 WIB dari Banda Aceh, dan sampai di Kota Medan kamis pagi 07 Juni 2012 sekitar jam 06.00 WIB, kemudian menunggu sesaat pergantian Bus Kurnia menuju Kota Padang sekitar jam 09.00 WIB. sampai di Kota padang Hari Jumat 08 Juni 2012 sekitar jam 12.00 WIB. langsung check in di Premier Basko Hotel - Padang, dan mengikuti acara pembukaan jam 14.00 WIB.
Terminal Bus Banda Aceh

Di Kantor PO Bus Kurnia Grup Jl.Gagak Hitam
Pondok Kelapa - Kota Medan

 Simpang Kawat - Puloraja, Kab. Asahan - Sumatera Utara

 Rumah Makan Terang Bulan - Paya Kumbuh - Sumatera Barat

PO Bus Anugerah Simpang Kampus UNAD
Depan Mesjid Jami'atul Huda Ketaping Sumatera Barat

KEGIATAN SELAMA UJI SERTIFIKASI
1. Hari Pertama (Jumat, 08 Juni 2012)
* Check in, kedatangan. jam 12.00 WIB.
* Acara Pembukaan Jam 14.00 WIB.
* Materi Metodelogi Pembelajaran sampe jam 22.30 WIB (Malam).

2. Hari Ke Dua (Sabtu, 09 Juni 2012)
Hari kedua sudah mulai melakukan Ujian Teori dan Praktek.
* Materi Teknik Pengelasan jam 08.00 - 09.30 WIB.
* Ujian Teori Teknik Pengelasan soal pilihan ganda 30 soal dan pilihan ganda berbahasa inggris 15 soal.
* Materi Teknik pembentukan 10.00 - 11.30 WIB.
* Ujian Teori Teknik Pembentukan soal pilihan berganda 30 soal.
* Istirahat siang 12.30 -13.00 WIB.
* Masuk ruang bengkel Teknik Pengelasan UNP Padang, jam 13.00 WIB.
* Ujian praktek mengelas soal 1F, 2F, 3F, 2G dan 3G sampe jam 18.00 WIB.
Soal atau Instrumen Uji Sertifikasi Guru Teknik Pengelasan untuk tahun lalu 2011, dapat diakses melalui link berikut ini :
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/tmp/Uji%20Sertifikasi%20Guru%20Las%20Nasional.pdf
atau melalui link berikut ini :
http://www.2shared.com/document/NYsXyn-v/Instrumen_Uji_Sertifikasi_Guru.html

Untuk soal yang tahun 2012 belum berhasil penulis publikasikan.

3. Hari Ke Tiga (Minggu, 10 Juni 2012)
Masih melanjutkan ujian praktek setengah hari dan setengah hari sore mulai materi pear teaching.
* Melengkungkan plat (Pembentukan) 2 buah per peserta, jam 08.00 - 09.30 WIB.
* Mengelas posisi 5G sampe jam 12.00 WIB.
* Istirahat siang 12.00 - 13.00 WIB.
* Masuk teori pembekalan untuk pear teaching 13.00 - 16.00 WIB
* Persiapan Pear teaching, buat RPP, Langkah Kerja, LKS (Job sheet), jam 16.00 - 18.00 WIB.
(Bagi yang sudah siap bisa langsung pear teaching atau praktek mengajar 30 menit per peserta).

4. Hari Ke Empat/Terakhir (Senin, 11 Juni 2012)
* Lanjutan pear teaching, jam 08.00 - 10.00 WIB
* Penutupan, jam 10.30 - 12.00 WIB
* Pembagian Transpor dan uang saku (dari banda Aceh Mendapatka 1,6 juta)
* Check out, kepulangan, (keluar dari hotel jam 13.30 WIB)

PERJALANAN PULANG SETELAH UJI SERTIFIKASI (PADANG - BANDA ACEH)
Walaupun transportasi dibayar tiket darat, tapi saya dan beberapa orang teman pulang melalui jalur udara dengan pesawat lion air jam 18.00 WIB dari bandara Minang Kabau,

PENUTUP
Pada saat mengikuti Uji Sertifikasi khususnya Teknik Pengelasan, diperlukan konsentarsi, dan wawasan yang luas untuk mendukung kemampuan kita, selain kemampuan kognitif yang telah kita kuasai selama menjadi Instruktur Teknik Pengelasan di SMK, juga kemampuan skill yang professional dibidang Teknik Pengelasan, serta sikap (afektif) kita selama mengikuti Uji Sertifikasi Teknik Pengelasan, harus kita perhatikan dan bersiap sejak dari awal. Oleh karena itu saya selaku penulis berinisiatif membagikan pengalaman saya selama mengikuti Uji Sertifikasi Teknik Pengelasa di UNP Padang Sumatera Barat, dari proses awal pemanggilan peserta sampai selesai mengikuti Uji Sertifikasi dan kembali ketempat SMK saya bertugas yaitu SMK Negeri 2 Kota Banda Aceh.

Sekian tulisan ini,,,! Semoga bermanfaat,,,!Terimakasih...!
Ditulis oleh : Sandiri, ST. (sandirilas@gmail.com)
Instruktur Teknik Pengelasan SMK Negeri 2 Kota Banda Aceh

 

Kamis, 24 Februari 2011

Duty Cycle

Duty Cycle (Lamanya Pembebanan Pada Pengelasan)

Duty Cycle adalah Lamanya Pembebanan Pada Pengelasan.

A.  Pengoperasian Las Manual Nominal (Nominal HWO)
Pengoperasian Las Manual Nominal (Nominal HWO) adalah Pengoperasian Las Manual dengan Lama Pembebanan = (Duty Cycle) 60%.

Untuk Menghitungnya Dapat Digunakan Rumus Sebagai Berikut :


Contoh Soal :
Pengoperasian Las Manual Nominal adalah pengoperasian las manual dengan lama pembebanan = (duty cycle) 60%, lama penggunaan 5 menit, sehingga pengelasan tidak boleh lebih dari .... ? hitunglah jangka waktu penggunaannya?

Jawaban :
Dengan Menggunakan Rumus perhitungan Duty Cycle diatas maka diperoleh :

Jadi Jawaban untuk soal diatas adalah 3 menit
Ini berarti selama periode penggunaan mesin las 5 menit. harus beristirahat 2 menit dan pengelasan maksimal 3 menit. walaupun dalam pengoperasian secara terus menerus kadang arus lebih tinggi, itu tergantung daya kekuatan mesin.

Untuk kasus kasus yang lain dapat dihitung berdasarkan rumus tersebut, tinggal membalik-balik rumusnya tergantung apa yang ditanyakan pada soal.

Nah....! sekarang coba anda praktekkan pada kondisi di bengkel anda, atau pada mesin las yang anda gunakan. Bisa juga digunakan dalam pertimbangan membeli mesin las yang anda inginkan. lihat di lebel mesin lasnya. Pada kondisi yang bagai mana yang anda inginkan mesin las tersebut.
Teliti sebelum membeli...!
Selamat menghitung.....!

B. Pengoperasian Las Terus Menerus (CO) Continu Operation Welding
Adalah Pengoperasian las secara terus menerus adalah salah satu jenis pengoperasian yang mana jangka waktu pemakaian selama mungkin sesuai dengan yang diinginkan.
Misalnya Pengoperasian mesin las secara terus menerus selama 10 menit tanpa berhenti.

By : Sandirilas

Jumat, 18 Februari 2011

Tarkina Hadisaputra: kenangan bersama di bali

Selasa, 25 Januari 2011

Produk Las

Produk Las

Jurusan Teknik Pengelasan SMK Negeri 2 Banda Aceh, mengerjakan job yang dipesan oleh konsumen ataupun untuk produksi massal.

1. Kerangka Parkir
Gambar : Kerangka Parkir dari Pipa
Tipe : X-Generation

Kerangka parkir ini dibuat dari pipa baja diameter 5 inchi dengan ketinggian mencapai 5 meter.
Pengerjaannya dilakukan oleh siswa yang dibimbing oleh instruktur yang professional dibidangnya.


2. Terali
Gambar : Terali Pengaman Jendela (60cm x 160cm)
Motif : Double Classic

3. Pintu Pagar (Rolling Door)
 
Gambar : Pagar besi (Rolling Door) 120cm x 450cm
Motif : Bunga Nanas

* Main Hole (Tutup Parit)


  
Gambar : Main Hole (Tutup Parit / Got)
Dimensi 60cm x 60 cm Kerangka Siku 5cm

* Garpu Sampah
Gambar : Garpu Sampah 35 cm
Kekuatan tarik sampah 50kg

* Skop Sampah
Gambar : Skop Sampah 30cm x 25cm x 5cm
Tebal Plat 2mm, Pipa 3/4" Tinggi 80cm

* Plat Tanda Farkir

Gambar : Plat Tanda Farkir Tinggi 80 cm
Diameter Bulat 35cm Yang Petak 60cm x 40cm


Bagi yang mau pesan silahkan kontak kami...!!!
081534021281
email ; Sandiri@plasa.com
Harga Nego....!
Enggak Neko-neko...!
SMK Bisa....!

Written by :
Sandiri,ST
Instruktur Teknik Pengelasan
SMK 2 Banda Aceh

Selasa, 18 Januari 2011

RPP Yang Baik

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Banyak Guru berselisih pendapat tentang bagai mana RPP yang baik...?
Perselisihan ini terjadi karena masing-masing mempertahankan argumenya.
Biasanya RPP dibuat berdasarkan dari mana ilmu siguru itu didapat.
Karna ada perbedaan memang antara Lembaga Pelatihan Guru dengan
Universitas dari mana guru itu berasal.

Sebenarnya pemerindah sudah membuat aturan jelas tentang RPP.
Jadi Bila ada orang/pengawas yang menyalahkan suatu RPP Mengajar Guru
Kemungkinan pengawas tersebut belum memahami peraturan tersebut.



A. RPP Yang Baik
Rencana Pelaksanan Pembelajaran (RPP) yang baik adalah berdasarkan PP Nomor 19 Tahun 2005 Pasal 20, Sebagai berikut :
Perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya tujuanpem belajaran, materi pembelajaran, metode pembelajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil belajar.

B. Pengertian RPP
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan pengeorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam standar isi dan telah dijabarkan dalam silabus. lingkup Rencana Pelaksanaan Pembelajaran paling luas mencakup 1 (satu) Kompetensi dasar yang terdiri atas beberapa indikator untuk 1 (satu) kali pertemuan atau lebih.

C. RPP Teknik Pengelasan (contoh)
Tampilan RPP ini merupakan contoh saja...!
Untuk memperbesar Klick aja digambar RPP nya....!







Written by Sandiri...!
Instruktur Teknik Pengelasan SMK Bisa...!
 

Rabu, 22 Desember 2010

Mengelas Tabung Silinder

Mengelas Tabung Silinder

Dalam proses pembuatan tabung silinder yang pertama sekali adalah mengitung diameter tabung yang diinginkan. Dengan menggunakan rumus k =  3,14 x D atau k = 3,14 x 2r sehingga,bila kita potong plat akan mendapatkan hasil yang sesuai dengan keinginan.

Gambar : Tabung silinder dengan ujung kerucut

k adalah keliling lingkaran atau panjang plat yang akan di rolling, sehingga kita bisa mengetahui berapa diameter (D) yang akan kita buat.

Gambar : Pengelasan tabung harus berhati-hati agar tidak defleksi

Seperti yang dikerjakan siswa SMK 2 Banda Aceh Jurusan Teknik Pengelasan, kelas XI, (tahun2010/2011) yang menerima order tabung silinder dengan diameter 2 lembar plat, maka di dapat diameter adalah panjang satu plat 240 cm, kalau palatnya dua buah maka, 480cm, jadi diameter didapat adalah k = 3,14 x D maka 480cm =3,14 x D, Jadi 480 : 3,14 = 152,86 cm, maka panjangdua buah plat 480cm bila di roll menjadi lingkaran diperoleh diameter 152,86 cm.

Gambar : Pengerjaan tabung dari bahagian atas

Untuk dapat dinaiki tabung seperti diatas harus diberi penahan dari dalam, dapat dibuat semacam jari-jari dari besi beton, agar kokoh, dan dapat dilakukan pengelasan atau pengerjaan dari bahagian atas, agar lebih mudah bagi siswa untuk bekerja. Mungkin jarang sekali SMK mendapatkan orderan seperti ini, harus mempunyai link dengan industri atau pemerintahan. misalnya proyek multi years ini 2,9 milyar.......(hebat...!).



Gambar : Kipas Pengaduk Lumpur

Kipas pengaduk dibuat ukuran diameter 80 cm, dengan 3 buah kipas, panjang satu plat kipas 35 cm, dengan ketebalan plat 5mm danlebar 8 cm, puli diperkirakan 4:1. dan diameter as 1 inchi.


posted by :
Sandiri,ST
Instruktur Teknik Pengelasan
SMK Bisa

 
Powered by Blogger